Kucing Ini Ditemukan Tinggal Tulang dan Kulit, Lihat Kondisinya Sekarang!


Kucing ini disebut Raggedy Ann atau Ann Compang-Camping karena kondisi tubuhnya yang sangat parah. Kondisi Ann yang sangat mengkhawatirkan ini membuat sebuah organisasi penyelamat kucing memutuskan untuk menyelamatkannya. Semua orang di shelter berusaha untuk merawat Ann meski kondisi tubuhnya terlihat tidak punya harapan untuk kembali sehat. Bisakah dia kembali menjadi kucing yang cantik?
Sebuah organisasi relawan penyelamat kucing, Saving One Life, melihat foto Ann di media sosial yang membuat mereka terkejut. Saat itu, Ann tinggal di sebuah rumah bersama 40 ekor kucing dan 2 ekor anjing lainnya. Kondisi tempat tinggal yang buruk membuat kondisi Ann pun ikut memprihatinkan. Tidak hanya telinganya yang hilang satu dan bulunya yang sangat tipis, Raggedy Ann juga sangat kurus. Bayangkan badannya yang terlihat tinggal tulang dan kulit itu hanya seberat 1,5 kilo.
Saving One Life memutuskan Raggedy Ann pantas mendapat kesempatan kedua. Meski terlihat sulit, mereka yakin kondisi Ann bisa kembali normal. Perjuangan untuk membuat Ann kembali sehat pun dimulai. Para rescuer mengatakan mereka memastikan dari hari pertama Ann sudah mendapatkan perawatan yang intensif. Pihak Saving One Life melakukan sistem shift agar Ann selalu terawasi setiap jamnya.
Dalam 5 hari di bawah perawatan dan pengawasan mereka, berat badan Ann berhasil naik hampir 150 gram. Kucing yang tadinya hanya bisa diam dan lesu saking lemasnya, akhirnya mulai menunjukkan reaksi saat disentuh. Sekarang Ann mulai mengeluarkan suara purring saat dielus-elus kepalanya. Selama 2 minggu pertama, Ann diberikan cairan subQ untuk memastikan dia mendapatkan cairan yang cukup dan terus terhidrasi. Kasih sayang dan perhatian dari para relawan Saving One Life telah membuat Raggedy Ann lebih semangat untuk kembali sembuh.
Setelah Ann tinggal di shelter Saving One Life selama beberapa waktu, berat badan Ann secara perlahan terus meningkat hingga 3x lipat berat asalnya. Raggedy Ann yang tadinya hanya tulang dan kulit, sekarang menjadi lebih berisi dan bulunya menjadi sangat fluffy. Ann pun tidak lagi merasa takut dan meringkuk saat digendong dan dipeluk oleh relawan shelter. Dia juga sekarang mulai bergaul dengan kucing penghuni shelter lainnya sambil sesekali bermain dengan mainan kucing.

Tak lama, sebuah keluarga menunjukkan ketertarikan mereka untuk mengadopsi Ann. Pada hari Ann diadopsi, Saving One Life menulis sebuah post di Facebook mereka tentang betapa bahagianya mereka. �Hari ini adalah hari yang luar biasa! Hari ini doa kami telah dikabulkan. Raggedy Ann akhirnya menemukan rumah penuh kasih sayang baginya selamanya. Ibu barunya menempuh perjalanan selama satu jam setengah dengan mobil untuk bertemu dengannya dan memilih untuk mengadopsinya bahkan tanpa perlu menyentuhnya lebih dulu,� begitu ujar mereka di Facebook Saving One Life. Semoga Raggedy Ann hidup bahagia dengan keluarga barunya, ya!

Baca sumber

Phaul Heger

Terlahir dimasa pendudukan, bangsa dan tanah air harus terbebas karena kemerdekaan ialah hak setiap bangsa.

إرسال تعليق (0)
أحدث أقدم